Manajemen Kesehatan Unggas Layer

 Menjaga kebersihan kandang merupakan satu langkah strategis mengurangi populasi bibit penyakit di sekitar ayam. Karakteristik yang paling menonjol dari bibit penyakit adalah menyukai tempat-tempat kotor, sehingga jika peternak berkeinginan memerangi bibit penyakit, maka harus menjaga kebersihan kandang dan lingkungan sekitar. Hal ini bisa dicapai dengan melakukan program sanitasi dan desinfeksi kandang secara rutin hingga ayam afkir. Program pengendalian terhadap rodensia dan insect juga harus selalu dijalankan agar hama tersebut tidak berkembang biak di area kandang dan menjadi vektor penyakit bagi ayam. Selain itu, manajemen yang baik terhadap penanganan ayam yang mati di kandang juga diperlukan. Ayam yang mati di dalam kandang diambil dan dimasukkan ke dalam karung. Karung kemudian diikat rapat dan dibuang ke dalam sumur disposal ataupun dibakar.

Ayam akan tetap sehat jika total energi dan bahan nutrisi lain yang dikonsumsi sesuai standar kebutuhan masing-masing strain. Monitoring yang ketat terhadap tingkat konsumsi pakan setiap hari, secara tidak langsung akan meningkatkan daya tahan tubuh ayam menghadapi bibit penyakit yang ada. Lingkungan ayam yang nyaman juga dapat mengurangi level stres pada ayam. Daya tahan tubuh ayam akan lebih baik jika dalam lingkungan yang kadar amonia rendah, tidak berdebu, cukup oksigen, suhu, dan kelembaban sesuai, serta tidak terlalu padat.

Pencegahan penyakit dapat dilakukan dengan dua cara, cara pertama adalah melalui tatalaksana harian dan yang kedua melalui obat vaksin. Keduanya digunakan bersama dan saling mendukung satu sama lain. melakukan vaksinasi dan sanitasi yang sudah terjadwal, untuk menanggulangi timbulnya bibit penyakit. Vaksinasi biasanya dilakukan pada sore dan malam hari dengan tujuan agar ayam tidak terlalu stres, dan sangat dihindari melakukan vaksinasi pada siang hari, karena dapat mengganggu produktivitas telur. Vaksinasi harus dilakukan dengan teliti agar tidak ada ayam yang terlewatkan saat dilakukan vaksinasi karena dapat berakibat fatal.

Pemberian Vitamin dan Obat-obatan Pemberian vitamin dan antibiotik perlu dilakukan karena vitamin sangat diperlukan untuk mendukung proses pertumbuhan dan meningkatkan daya tahan tubuh ayam. Sedangkan antibiotik diberikan untuk membunuh dan menghambat pertumbuhan mikroorganisme patogen, Menurut Rahmadi (2009), vitamin merupakan zat yang ditambahkan pada bahan pakan minum air minum yang berguna sebagai suplemen agar organ tubuh dapat bekerja secara optimal dan tidak rentan terhadap penyakit. Obat-obatan yang diberikan kepada ayam disesuaikan dengan penyakit yang sedang terjadi di kandang. Setelah didapatkan diagnosa dari anamnesa, gejala klinis, hasil pemeriksaan fisik, nekropsi, dan hasil uji laboratorium, dokter hewan yang bertanggung jawab akan meresepkan obat-obatan yang sesuai beserta dosisnya.


Comments

Popular posts from this blog

Essay Pengabdian Masyarakat

Infestasi larva lalat (Miasis) pada Kucing Domestik

Makalah atau Laporan Osmosis Pada Telur

PRINSIP MENGGAMBAR BENTUK (PERSPEKTIF)

TORSIO UTERI

Manajemen Reproduksi : Pasca Melahirkan pada Sapi

Translate

Pageviews last month

terima kasih

jangan lupa datang kembali, komen, dan request