Efek radiasi ionisasi sinar x terhadap jaringan
Satuan pengukuran radiasi didasarakan pada ukuran jumlah pasangan ion yang diproduksi di udara oleh radiasi yang mendekat dan disampaikan pada system SI sebagai coulom of charge per kilogram udara. Dosis maksimum states nuclear regulator commission (NRC) adalah salah satu sumber informasi resmi yang dijadikan standar di beberapa negara untuk penetapan garis pedoman pada proteksi radiasi. NRC menyatakan dosis individu terpapar radiasi maksimal adalah 0.05 Sv atau 5 rem/tahun. National council on radiation protection (NCRP) merupakan kelompok ilmuwan pemerintahan yang rutin mengadakan pertemuan membahas riset radiasi terbaru dan mengupdate rekomendasi mengenai keamanan radiasi.
Tujuan
proteksi radiasi untuk mencegah radiasi klinis dan membatasi resiko terhadap
kanker dan efek kelainan turunan. Rekomendasi NRCP individu/operator tidak
diizinkan bekerja dengan radiasi sebelum umur 18 tahun. Dosis yang efektif pada
tiap orang pertahun mestinya tidak lebih 50 mSv. Untuk kalayak ramai, ekspose
radiasi, mestinya tidak melebihi 1 mSV per tahun. Untuk pekerja yang hamil,
Batasan ekspose janin atau embrio mestinya tidak lebi 0.5 mSv.
Interaksi
radiasi dapat mengalami bebrapa perubahan potensi kerusakan dasar nukleotida,
strand DNA mengalami kerusakan, dan cross linkage. Efek ini dapat diminimalisir
dan diperbaiki secara enzimatis engan cepat atau apat mengakibatkan kematian
paa sel tersebut. Alat-alat yang iapakai untuk pengukuran radiasi film badge
yang berfungsi mencatat dosis radiasi yang diterima oleh personil yang terkena
berbagai radiasi. Dosimeter saku pengukur dosis yang mempunyai respon terhadap
radiasi yang sebanding dengan jumlah ion yang dihasilkan selama perjalanannya
melalui elemen pendekatan.
Di
Indonesia alat ukur radiasi yang digunakan biasanya alat Geiger-muller survery
meter berfungsi mengukur laju pemaparan pada tempat-tempat dan memeriksa apakah
alat-alat proteksi memenuhi syarat proteksi. Personil harus memakai perisai dan
bila memakai pesawat sinar x/mobil x-ray unit, petugas yang tidak memakai
perisai pelindung harus berdiri di luar berkas sinar dan sejauh mungkin dari
pasien.
Pengaruh
radiasi pada organ tubuh manusia tergantung pada jumlah/dsis, lamanya
pemaparan, kecepatan pemaparan, banyaknya bagian tubuh yang terkena radiasi,
dan penyebarluasan radiasi di dalam tubuh. Efek paparan radiasi dimulai dari
efek akut yaitu perubahan pada kulit termasuk eritrema, desquamasi kering,
desquamasi lembab, dan pegelupasan kulit. Dapat juga menyebabkan sindrom sumsum
tulang, gastrointestinal, dan cerebrovascular. Efek kronis apat terjadi adanya
pemaparan ulang atau jangka Panjang oleh radiasi dosis rendah dari implant
radioaktif atau sumber eksternal.
Comments
Post a Comment